Kadang kita membutuhkan wadah tertentu untuk menyampaikan sesuatu pada seseorang. Apakah itu karena sebuah ulang tahun, perkawinan, bahkan sekedar untuk memberikan makanan untuk seorang teman. Wadah itu tidak harus mewah atau dibeli di toko khusus, sebaliknya, wadah tersebut bisa berupa tempat bekas suatu makanan. Di sini (Amerika Serikat), saat membeli makanan take-out atau saat makanan di restoran tidak habis dan ingin dibawa pulang, kami diberikan wadah plastik untuk menampung makanannya. Dalam beberapa waktu, wadah tersebut bisa terkumpul beberapa dan karena wujudnya kuat serta agak bening, wadahnya bisa dijadikan tempat menyimpan apa saja, dari mulai barang-barang kecil sampai makanan atau minuman. Sewaktu suatu hari saya membuat bubur mutiara nangka dan kolang-kaling, saya ingin membagikannya ke keluarga teman putri saya dan gurunya. Kebetulan mereka orang Amerika dan saya ingin mereka bisa mencicipi makanan Indonesia. Saya tempatkan bubur mutiaranya ke wadah take-out tersebut. Untuk mempermanis wadahnya, saya siapkan potongan kertas bermotif yang saya lubangi. Kemudian saya ikatkan pita ke wadah itu dan sematkan potongan kertas yang sudah saya tulisi keterangan tentang makanannya. Wadah sederhana dari plastik itu jadi manis kelihatannya dengan pita dan sebuah kartu mini.
Cara lain untuk menggunakan wadah adalah dengan memakai tempat bekas seperti kaleng atau toples bekas makanan. Kaleng atau toples ini wujudnya kokoh dan bisa dijadikan tempat untuk menyimpan berbagai macam hal juga. Ide saya adalah memakai kaleng bekas untuk menjadi tempat menyampaikan hadiah ulang tahun untuk seorang teman. Kebetulan wujud hadiahnya berupa kain, sehingga bisa dilipat atau digulung sampai kecil dan dimasukkan ke kalengnya. Sebelum kaleng atau toples bekas itu dipakai untuk apapun, yakinkan barangnya sudah bersih dan tidak berbau lagi. Beberapa barang yang saya pergunakan untuk menghias kalengnya termasuk mudah didapat dan bisa berupa apa saja sesuai keinginan kita. Saya memakai:
- kertas HVS berwarna (merah)
- washi tape
- kertas doily emas
- lem
Pertama, saya ukur kertas HVS-nya memastikan ukurannya tepat dengan lingkar dan tinggi kalengnya. Lalu saya tempel kertas HVS di badan kaleng, dan kemudian tempelkan washi tape di beberapa bagiannya dengan bentuk melintang dan membujur. Sesudah itu saya potong beberapa kertas doily dan tempel ke bagian bibir kaleng. Saya masukkan hadiah ulang tahun untuk teman saya ke dalam kalengnya, lalu saya tambah juga dengan kartu sederhana dan berikan ke yang bersangkutan. Teman saya senang sekali apalagi kalengnya yang cantik itu bisa dia gunakan lagi untuk menempatkan peralatan make-upnya.