Wednesday, February 20, 2013

Kartu Imlek Sederhana

Saya ingin membuat beberapa kartu perayaan tahun baru China (Imlek) sebetulnya, tapi apa daya saya cuma bisa membuat satu. Padahal rencana sudah ada mau membuat seperti apa, ternyata buka hanya pekerjaan rumah saja yang bertambah, ternyata anak dan suami sakit. Jadi saya yang punya waktu sedikit, bisanya membuat sebuah saja kartu buat seorang teman. Kartu lainnya menyusul, meski perayaannya sudah lewat seminggu. Kartunya saya buat sederhana, dengan teknik memotong kertas. Kebetulan saya kangen bermain-main dengan pisau ketrampilan. Jadi kartu ini sekaligus pemanasan untuk membuat proyek lainnya dengan cara memotong kertas.

Bagian luar kartu bisa dibilang sederhaan sekali, sementara bagian dalamnya saya buat meriah dengan paduan warna-warna: merah, emas, cream dan oranye. Seakan-akan bagian dalam kartunya sedang merayakan sebuah pesta tahun baru. Hiasan di bagian depan kartunya berupa manik-manik dari mainan anak saya yang selalu saja saya temukan berceceran. Karena warnanya hijau, mengingatkan saya pada batu giok yang dijadikan perhiasan dalam tradisi China. Sekeliling bagian depan kartu saya jahit tangan dengan benang sulam "floss" berwarna kuning-oranye yang inspirasinya dari jubah para pendeta Budha. Sebisa mungkin kartu perayaan Imlek ini mencerminkan hal-hal yang berlaku atau biasa dalam budaya China. Jadi seklipun kartunya sederhana dan cenderung biasa saja, saya tetap memasukkan detail-detail tertentu yang berhubungan dengan perayaan tahun baru China. Xin Nian Kuai Lei.







3 comments:

  1. Dian itu yg ada kayak benang jahitan di pinggirnya, itu gimana caranya sih? Ada alatnya kah?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku pakai manual buat lubang2nya, Rere. Pertama aku gambar dulu garis tepiannya, terus kulubangi pakai jarum besar. Sesudah itu aku jahit tangan lewat lubang2 tadi. Bagaimana kalau aku kasih tutorialnya sendiri ya?

      Delete
  2. oh gitu ya?? Mau banget kalo bagi2x tutorial nya.

    ReplyDelete