Monday, August 27, 2012

Inspirasi Sebuah Ketupat

Perayaan Idul Fitri di Indonesia rasanya tidak akan meriah tanpa adanya ketupat dan kawan-kawannya. Sehari sebelum Lebaran datang, banyak penjual ketupat muncul di mana-mana. Beberapa tetangga saya dulu waktu kecil, memilih untuk membuat sendiri ketupatnya. Kegiatan membuat ketupat ini dilakukan antar anggota keluarga dan sanak-saudara. Biasanya yang mengerjakan adalah para wanita. Mereka duduk bersama masing-masing asyik menganyam ketupatnya dari sehelai daun kelapa dan yang lainnya kebagian mengisi ketupatnya dengan beras. Kalau ketupatnya sudah terisi, maka ada yang bertugas untuk memasaknya. Di tempat tinggal saya dulu waktu kecil masih berupa kampung, sehingga memasak ketupat berarti memasak di tungku alami yang berupa tumpukan batu bata dan potongan kayu bakar di sebuah halaman. Wanginya ketupat yang dimasak di dalam dandang atau panci besar berhembus ke sekitar melingkupi rumah-rumah tetangga. Bentuk ketupat yang sederhana dan unik sudah menjadi simbol perayraan Lebaran. Di pertokoan, jalanan sebagai hiasan atau illustrasi dari sebuah kartu Lebaran, ketupat memperindah makna kedatangan Idul Fitri.

Karena ketupat itulah, apalagi yang masih belum dimasak, yang warnanya masih hijau muda, saya mendapat inspirasi. Inspirasi itu saya terjemahkan ke dalam sebuah kartu untuk seorang teman yang baru saja merayakan ulang tahun pernikahannya. Intinya dari inspirasi ini adalah wujud ketupat yang berupa pola kotak-kotak. Saya terjemahkan pola itu lewat potongan kertas bermotif yang saya potong berupa bujur sangkar. Cara membuatnya bisa disimak di bawah ini:

Bahan-bahan:

  1. kertas kartu/cardstock
  2. kertas bermotif
  3. pita
  4. hiasan berupa sticker atau hasil paper punch
  5. jarum jahit
  6. tinta stempel dan sponge make up (tambahan)
  7. penggaris
  8. gunting
  9. lem

Cara Membuatnya:

  •  Dengan memakai penggaris, buat kotak-kotak di atas kertas bermotifnya, lalu potong.
  • Tempelkan potongan kertas bermotif tadi di atas kertas kartunya dan beri jarak yang seragam diantaranya.
  • Lingkarkan pita di bagian depan kartu dan buat simpul. Beri lem sedikit supaya kuat pitanya.
  • Lalu memakai jarum jahit, buat tusukan lubang-lubang kecil pada ruangan antara kertas bermotif di kertas kartunya.
  • Tempelkan sticker ke tas simpul pitanya dan hiasan lain ke bagian lain kartu.
  • Sebagai tambahan, pinggiran kartunya bisa dibubuhi tinta stempel untuk mempertegas outline-nya.



2 comments:

  1. ...ternyata, dikau membuatnya utk diriku Dian....Thank You......

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kejutan kan? Kujamin kamu suka deh, hahaha.

      Delete